Gemilang Terkini

Senin, 02 Maret 2020

Cegah Filariasis, Dinkes OI Survey Darah Jari

OGAN ILIR, gmjnews.co.id- Guna mencegah Penyakit Kaki Gajah dan Cacingan (Filariasis), Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) bersama Dinkes Kabupaten Ogan Ilir (OI) dan juga Puskesmas Tanjung Raja menggelar Program Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Filariasis tahun 2020 di kelurahan Tanjung Raja Kota, Senin malam (02/03/2020).

"Ini yang pertama diadakan di Kabupaten Ogan Ilir tahun 2020, di Kelurahan Tanjung Raja Kota, Program ini khususnya bagi warga berusia 2-70 tahun, pemeriksaan pada malam ini, sebanyak 300 jiwa kepala keluarga, program ini dilakukan selama dua hari" Kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Dra. Lesty Nurainy Apt., M.Kes melalui Pengelola Program, Sari Apriyani, S.Kep, M.Kes.

Dijelaskannya, filariasis atau penyakit kaki gajah masih menjadi masalah kesehatan yang serius di Indonesia karena semua orang dari segala usia masih bisa tertular penyakit kaki gajah.

“Filariasis ditularkan dengan perantaraan nyamuk. Berbeda dengan penyakit Demam Berdarah (DBD) atau malaria yang hanya ditularkan melalui satu jenis nyamuk tertentu. Sementara filariasis dapat tertular melalui semua jenis nyamuk,” Ujarnya.

Oleh karena itu, disarankan agar warga masyarakat dapat melakukan pencegahan, adapun yang perlu dilakukan adalah pemberantasan sarang nyamuk, menghindari gigitan nyamuk, rajin pakai alas kaki dan minum obat kaki gajah.

"Program P2P Filariasis ini, nilai sangat bermanfaat karena menghindarkan masyarakat dari dua penyakit sekaligus, yaitu penyakit kaki gajah dan menurunkan infeksi cacing usus yang juga berperan dalam kejadian kurang gizi dan stunting pada anak serta anemia pada remaja" Imbuhnya.

Dikatakan, Sari Apriyani, S.Kep, M.Kes, Survey Darah Jari atau Program P2P Filariasis kegiatan hari ini dilakukan survey darah jari sebanyak 3-4 tetes darah, guna untuk mengetahui apakah warga Kelurahan Tanjung Raja ini terjangkit penyakit filariasis (kaki gajah) atau tidak. 

"Sampel darah ini akan kami bawa ke Palembang dan untuk hasilnya baik yang positif atau negatifnya akan kami serahkan ke pihak Kabupaten. Untuk yang positif filariasis akan kami obati secara asertif dan akan ada tindak lanjut dari Dinkes Kabupaten, Provinsi dan juga Puskesmas," Bebernya.

Kepala Dinas Kesehatan OI Dr. Nurhalinah, S.Kp. M.Kep, yang diwakili kabid P2P Hj. Sumayati, SKM, mengatakan pada malam hari ini kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang ikut menyukseskan acara ini.

"Terimakasih untuk semua pihak, baik Camat Tanjung Raja, Kepala Puskesmas Tanjung Raja, Lurah Tanjung Raja, Dinkes Provinsi Sumsel dan seluruh warga yang hadir dalam acara ini, dan semoga acara ini berjalan dengan sukses" Pungkasnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Puskesmas Tanjung Raja, Hj. Nelly Anggia Murni, SKM, juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mensukseskan acara malam ini. Kami sangat berharap agar hasilnya adalah negatif semua dan tidak ada warga Kelurahan Tanjung Raja yang terkena penyakit filariasis. 

"Untuk pemeriksaan siapkan 300 sampel darah, tetapi malam ini baru 160 warga sampelnya yang baru terperisah pada malam ini dan sisanya akan kami lanjutkan pada malam besok" Ujarnya.

Ditambahkannya, "Kepada warga kami menghimbau agar menjaga kesehatan lingkungan dan kepada anak-anak untuk selalu menggunakan alas kaki ketika bermain agar terhindar dari penyakit filariasis ini yang disebabkan oleh cacing," Terang Kepala UPTD Puskesmas Tanjung Raja.

Hadir dalam acara tersebut, Camat Tanjung, Lurah Tanjung Raja, Dinas Kesehatan Provisi Sumsel, Dinkes Kabupaten OI, Kepala UPTD Puskesmas Tanjung Raja, Tokoh Masyarakat Dan Warga Kelurahan Tanjung Raja Kota Sekitarnya. (Fc/Red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar