Palembang, gmjnews.co.id- Seorang janda tidak mampu ( Gakin ) terpaksa ngamen mencari nafkah untuk menghidupi kelima anaknya yang masih kecil-kecil, uang hasil dia mengamen untuk biaya kebutuhannya sehari hari bersama kelima anaknya. Lokasi tempat tinggalnyapun yang berada di jalan porka pangkal Rt 012 Rw 002 kelurahan Ogan baru Kecamatan Kertapati Kota Palembang sangat sangat memprihatinkan.
Renny Novita Sari (36) dan kelima anak nya tersebut sangat mengharapkan uluran tangan dari para Dermawan dan pemerintah, sepeninggal suaminya dia terpaksa berkerja keras dengan mengamen untuk mencari makan sehari hari untuk kelima anaknya.
Semestinya orang seperti ini yang harus mendapatkan bantuan dari pemerintah, apalagi kondisi rumah yang mereka tempati sangatlah tidak layak huni Dan menjangkau rumahnya saja harus melewati jamban bambu.
Pada saat di konfirmasi oleh awak media gmjnews.co.id di kediamannya Renny mengatakan, sepeninggal suaminya dia harus berjuang mencari nafkah untuk menghidupi kelima anaknya.
" Uang hasil saya mengamen setiap hari hanya cukup untuk makan, itupun hanya makan seadanya, saya setiap hari mengamen" katanya.
Masih kata Renny, memang berat beban saya alami ini,Jadi pengamen terpaksa ia lakukan.
" Rasa malu saya buang jauh jauh dari benak saya demi untuk menghidupi kelima anak saya," ucapnya.
Terkait bantuan dari pemerintah, dirinya menjelaskan, bahwa dirinya tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah.
" Rumah yang kami tempati saja sangat memprihatinkan,mau memperbaikinya saya tidak punya uang, uang hasil mengamen ini cukup untuk makan kami saja sudah bersyukur" tuturnya.
Dia sangat berharap agar penderitaan yang di alaminya ini dapat di dengar oleh pemberi bantuan, baik dari para donatur maupun pemerintah." Harapnya
Sementara itu ST Warga setempat membenarkan ibu Renny Novita Sari ini tidak pernah tersentuh bantuan pemerintah sama sekali,seperti kartu Indonesia sehat (KIS) saja tidak punya padahal yang bersangkutan layak mendapatkan bantuan seperti bantuan kesehatan,"ungkapnya,Sabtu (29/10/22)
"Yang terpenting dahulukan terlebih dahulu Kartu Indonesia sehat (KIS) tolong diajukan buat ibu Renny Novita Sari sama kelima anak nya ini kasihan kalau tiba-tiba datang sakit biaya berobat nya mau mencari kemana mereka kalau tidak minta bantu sama pemerintah,tutupnya."(Heryadi)