OGAN ILIR, gmjnews.co.id- Dengan tetap menggunakan Protokol Kesehatan guna memutus mata rantai Covid-19, Dewan Pimpinan Daerah Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Kabupaten Ogan Ilir (OI) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor), Minggu (07/06/2020).
Dalam acara rakor tersebut selain membahas masalah Partai Gelora Indonesia kedepan, juga berlangsung penyerahan Surat Keputusan (SK) dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Gelora Indonesia Sumsel ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kabupaten OI, serta penyerahan SK dari DPD OI kepada seluruh Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gelora Indonesia OI.
Ketua DPW Partai Gelora Indonesia Sumsel Erza Saladin mengatakan bahwa Partai Gelora Indonesia didirikan pada tanggal 28 Oktober 2019 dan dipublikasikan secara masif dipublik pada tanggal 10 november 2019 plus pelantikan para Ketua DPW dan penyerahan SK ketua DPW.
"Partai Gelora ini sendiri bersifat terbuka, bersifat berfikir maju kedepan, kemudian siap bekerjasama dengan berbagai pihak, serta akan melakukan revolusi kebaikan di indonesia lebih khusus di sumsel dan ogan ilir" Kata Erza Saladin.
Dikatakannya, hari ini kita melakukan rapat koordinasi, dan hari ini juga kita memberikan SK kepada DPD, dan juga SK untuk seluruh DPC yang ada di Kabupaten Ogan Ilir.
"Serta kedepan kita juga akan melakukan konsolidasi agar melakukan pemenuhan struktur dan pemenuhan rekrutment kader, rekrutment anggota sesuai yang sudah diputuskan atau diarahkan dari dewan pimpinan nasional" Ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Gelora Indonesia OI Hariansyah mengatakan, dengan kedatangan beliau yakni Ketua DPW Partai Gelora Indonesia Sumsel semoga bisa membawa support yang besar bagi kader-kader DPD dan juga DPC.
"Jadi kenapa saya, karena sesuai dengan arahan kita memanfaatkan DPW sebagai memotivasi untuk DPD dan DPC. Insya Allah kedepan, kita akan pemenuhan struktur, baik dari DPD, DPC, dan PAC, sesuai dengan arahan dari Dewan Pimpinan Nasional (DPN), untuk kedepan partai Gelora Insya Allah 2024 ditempatkan sama posisi dengan partai-partai yang lain sebagai peserta pemilu" Terangnya. (Red)
Berikut videonya:
Berikut videonya: